Sabtu, 11 Oktober 2008

Adil itu penting


Adil, sangat gampang mengucapkan kata ini, namun perlu pemahaman berlebih untuk bisa melaksanakannya. bagi aku saat ini kaya'nya belum bisa ngejalaninnya,contohnya aja untuk urusan pengasuhan anakku. Kakak ANCHA dan Mbak KHEYSA sering banget ribut untuk urusan rebutan barang, terutama mainan. Sering untuk melerai mereka, aku menyuruh agar si kakak yang mengalah. dan kalo sudah demikian keributan itu akan berhenti. masalah akhirnya berubah menjadi kakak yang ngambek, dia marah padaku. Katanya Bunda lebih sayang ama Dik Kheysa. Waduh, ternyata apa yang selama ini sering aku lakukan untuk menyuruhnya mengalah membuat dia merasa aku pilih kasih. Ini tidak bisa dibiarkan. Sejak saat itu setiap ada keributan, aku tidak lagi menyuruhnya mengalah. aku suruh mereka untuk menyelesaikan pertikaiannya, walau rumah makin ramai aja dengan suara tangis dan teriakan, ternyata lama-lama mereka bisa menyelesaikan dengan baik. Alhamdulillah saat ini dah mulai bisa berbagi. walau kadang si adik masih suka bikin kegaduhan, karena dia selalu berusaha menangdi setiap perebutan barang.
" Yang sabar ya Kak, entar kalo adik dah bosan pasti barang itu dikembalikan!". Itulah pesan yang slalu kuucapkan tuk meredam emosi si Kakak menghadapi tingkah polah adiknya.

Tidak ada komentar: